OPTIMALISASI POTENSI BISNIS WISATA ALAM MELALUI MANAJEMEN INOVATIF DAN PENGEMBANGAN WISATA

Authors

  • Abyasa Vivananda Universitas Kuningan
  • Elsa Nur Rahmatika Universitas Kuningan
  • Ilyas Abdul Lutfi Universitas Kuningan
  • Salsabila Fadhilah Universitas Kuningan
  • Tasya Nurismaya Universitas Kuningan
  • Qona'ah El Hasan Universitas Kuningan

DOI:

https://doi.org/10.25134/digibe.v2i1.16

Keywords:

Implementation of Innovation and Creativity, Innovative Management, Nature Tourism, Implementasi Inovasi dan Kreativitas, Manajemen Inovatif, Wisata Alam

Abstract

Abstrak

Wisata alam di Kabupaten Kuningan semakin berkembang dengan pesat. Penelitian ini membahas implementasi inovasi dan kreativitas dalam pengelolaan bisnis di wisata alam Talaga Surian dengan fokus pada manajemen inovatif. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan potensi wisata alam melalui pendekatan yang kreatif. Kreativitas merupakan sumber penting dalam penciptaan daya saing terutama dalam bidang bisnis, karena disekitar objek penelitian menjamur tempat wisata alam sejenis maka manajemen dan proses bisnis di objek penelitian harus ditingkatkan agar mampu bersaing dengan tempat lainnya. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini melibatkan kajian pustaka, analisis literatur terkait strategi–strategi bisnis, dan juga penelitian langsung ke lapangan untuk mendapatkan informasi tentang objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan inovasi dalam pengelolaan wisata dapat meningkatkan daya tarik dan keberlanjutan. Penelitian ini dapat memberikan wawasan tentang pentingnya manajemen inovatif dalam memaksimalkan potensi bisnis saat diterapkan di wisata alam terutama di wisata Talaga Surian.

Kata kunci: implementasi inovasi dan kreativitas; manajemen inovatif; wisata alam.

Published

29-02-2024

How to Cite

Vivananda, A., Nur Rahmatika, E., Abdul Lutfi, I., Fadhilah, S., Nurismaya, T., & El Hasan, Q. (2024). OPTIMALISASI POTENSI BISNIS WISATA ALAM MELALUI MANAJEMEN INOVATIF DAN PENGEMBANGAN WISATA . Digital Business and Entrepreneurship Journal, 2(1), 34–41. https://doi.org/10.25134/digibe.v2i1.16